Pembahasan Soal Literasi Numerasi (Soal nomor 11 s.d 15)
Berikut ini lanjutan pembahasan soal Literasi Numerasi untuk soal nomor 10 sampai dengan 15
Soal 11
Sekolah akan membuat lahan parkir yang memiliki panjang 11,88 m dan lebar 5,18 m. Lahan parkir tersebut direncanakan akan dipasangi paving block.
Jika untuk setiap 1 meter persegi diperlukan sebanyak 60 paving block, berapa banyak paving block yang diperlukan untuk membuat lahan parkir tersebut?
Pembahasan:
untuk menghitung jumlah paving block yang diperlukan, kita hitung terlebih dahulu luas lahan parkir yang akan dipasang paving block
L = p x l
L = 11,88 m x 5,18 m
L = 61,5384 m2
Jika untuk 1 m2 dibutuhkan 60 paving block, maka untuk 61,5384 m2 dibutuhkan:
61,5384 m2 x 60 = 3.692,304 paving block.
Dibulatkan menjadi 3.693 buah paving block.
Mengapa dibulatkan menjadi 3.693 tidak menjadi 3.692?
Soal 12
Suatu surat kabar melaporkan pendapatan tujuh KK di kecamatan A seperti disajikan pada tabel di atas.
Menurut surat kabar tersebut, keluarga-keluarga di kecamatan A lebih makmur daripada keluarga‐keluarga di kecamatan B.
Apakah Anda sependapat dengan berita dalam surat kabar tersebut? Tuliskan alasan Anda.
Pembahasan:
Jika dilihat dari rata-rata pendapatan 7 KK dari kecamatan A dan B, Kecamatan A rata-rata pendapatannya memang lebih besar dari rata-rata pendapatan kecamatan B. Tapi Jika melihat pendapatan per KK, pendapatan di kecamatan B justru lebih merata dan paling kecil pendapatannya Rp. 1.000.000. Sementara di kecamatan A 5 KK pendapatannya di bawah pendapatan terkecil KK di kecamatan B. Sehingga kesimpulannya laporan surat kabar tersebut salah.
Baca Juga:
- Contoh Soal dan Pembahasan AKM SMP/MTs Literasi Sains Membaca data Tabel Suhu dan Kelembaban
- Contoh Soal dan Pembahasan AKM SMP/MTs Literasi Sains Laju Detak Jantung
- Contoh Soal dan Pembahasan AKM SMP/MTs Literasi Sains Membuat Grafik Pertumbuhan dan perkembangan
- Contoh Soal dan Pembahasan AKM SMP/MTs Literasi Numerasi Membaca Grafik dan Tabel Populasi Penduduk
- Contoh Soal dan Pembahasan AKM SMP/MTs Literasi Numerasi Menemukan Pola Gambar Pada Sudut Pandang Berbeda
Soal 13
Timbangan 1 dan 2 berisi bola, silinder, dan kubus dengan keseimbangan sempurna.
Berapa banyak silinder yang dibutuhkan agar timbangan 3 seimbang?
Pembahasan:
Lihat timbangan 1
1 silinder = 3 bola
1 bola = 1/3 silinder
Lihat timbangan 2
1 kubus = 1 bola + 2 Silinder ====> karena 1 silinder = 3 bola, maka
1 kubus = 1 bola + 2 (3 bola)
1 kubus = 1 bola + 6 bola
1 kubus = 7 bola
Lihat timbangan 3
2 kubus + 1 bola = x silinder
karena 1 kubus = 7 bola, maka:
2 (7 bola) + 1 bola = x Silinder
14 bola + 1 bola = x Silinder
15 bola = x Silinder
Anda PASTI bisa mengganti background foto anda sendiri dengan mudah dan cepat tanpa ribet.
Soal 14
Tabel di bawah ini menunjukkan poin yang diperoleh setiap pembalap dalam 4 kompetisi.
Urutkan nama pembalap menurut total poin yang diperoleh mulai dari yang tertinggi sampai
terendah!
Pembahasan:
Point Anton : 150+142+165+5+134 = 595 point
Point Badu : 124+138+134+146 = 542 point
Point Condro: 170+5+185+10+170+5+185+10= 740 point
Point Dodi: 142+5+150+5+160+5+150+5= 622 point
maka urutan pembalap dari yang tertinggi pointnya ke yang rendah adalah: Condro, Dodi, Anton, Badu
Soal 15
Peneliti menyimpulkan bahwa seperangkat uang logam (koin) ideal yang berbentuk cakram harus memenuhi persyaratan berikut.
- Diameter koin‐koin tersebut tidak kurang daripada 15 mm dan tidak lebih daripada 45 mm.
- Jika diameter sebuah koin sudah ditentukan, maka diameter koin berikutnya harus sedikitnya 30% lebih panjang.
- Mesin cetak hanya dapat menghasilkan koin‐koin dengan diameter bilangan bulat dalam satuan milimeter (misalnya 19 mm dibolehkan, tetapi 19,5 mm tidak dibolehkan).
Anda diminta untuk merancang seperangkat koin dengan jenis sebanyak mungkin yang memenuhi persyaratan di atas. Jika diameter koin terkecil berukuran 15 mm, berapa saja diameter koin‐koin lainnya yang Anda rancang?
Pembahasan:
Ingat persyaratannya!
1. Diameter nya 15 mm s.d 45 mm
2. diameter selanjutnya minimal harus lebih panjang 30% dari diameter koin sebelumnya
3. Harus bilangan bilat tidak boleh desimal
Karena diameter terkecil sudah ditentukan 15 mm, maka diameter selanjutnya harus minimal lebih panjang 30%
Diameter koin ke-2: 15 x 30% = 4,5 => 15+4,5= 19,5 mm dibulatkan menjadi 20 mm (ingat persyaratan ke 3)
Diameter koin ke-3: 20 x 30% = 6 => 20+6 = 26 mm
Diameter koin ke-4: 26 x 30% = 7,8 => 26+8 = 34 mm
Diameter koin ke-5: 34 x 30% = 10,2 => 34+11 = 45 mm (cukup sampai sini, lihat point 1)
Jadi diameter koin lainnya adalah: 20 mm, 26 mm, 34 mm, dan 45 mm
Kisi-kisi dan Soal Ujian Madrasah/Ujian Sekolah 2020/2021:
IPA
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
IPS
Matematika
Penjaskes
PKn
Seni Budaya
Bahasa Sunda
0 Response to "Pembahasan Soal Literasi Numerasi (Soal nomor 11 s.d 15)"
Posting Komentar