Lomba Foto dan Cerpen Gebyar Hari Santri 2016 - Berbagi Ilmu

Berbagi Ilmu

Lomba Foto dan Cerpen Gebyar Hari Santri 2016

JAKARTA- Menyambut Hari Santri Nasional 2016, Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pesantren, Kementerian Agama Republik Indonesia menyelenggarakan Lomba Foto dan Cerpen Gebyar Hari Santri 2016. Selain memunculkan fotografer dan penulis Indonesia yang bermutu, lomba ini bertujuan untuk lebih memperkenalkan peran pesantren dalam membangun peradaban Indonesia.

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pesantren, Dr H Mohsen MM menuturkan, lomba bertema “Dari Pesantren untuk Indonesia” ini memperebutkan hadiah uang tunai senilai total Rp 200 juta. Lomba dibagi menjadi dua kategori, yakni umum dan santri. Khusus peserta santri wajib menyertakan fotokopi kartu santri atau surat keterangan dari pondok pesantren. Para peserta tidak dipungut biaya pendaftaran.

Lomba Foto

Untuk lomba foto, peserta boleh mengirimkan maksimal dua karya yang dibuat dalam tahun 2016. Peserta bebas menggunakan kamera jenis apapun, namun tidak diperkenankan memanipulasi foto. Olah digital diperbolehkan sebatas untuk memperbaiki kualitas foto (brightness, saturation, contras, crop).

“Panitia menyiapkan tenaga IT berpengalaman untuk mengecek keaslian karya foto. Peserta yang kedapatan melakukan manipulasi gambar akan didiskualifikasi,” kata Mohsen.

Dewan juri terdiri atas Oscar Motuloh (kurator Galeri Foto Antara), Tubagus P Svarajati (kritikus foto) dan Rukardi Achmadi (Redaktur Pelaksana harian Suara Merdeka). Mereka akan menilai karya peserta berdasarkan kekuatan pesan, kesesuaian dengan tema, kualitas visual, keorisinalan, serta kreativitas dan keunikan foto.

“Foto yang diikutsertakan dalam lomba harus sesuai tema dan tidak mengandung unsur pornografi, kekerasan dan atau menistakan unsur SARA.”

Peserta mengirimkan foto dalam bentuk file digital dan cetak. Untuk file digital berformat jpg dengan ukuran minimal 2048 pixel, dikirim ke alamat E-mail: lombafotosantrikemenag2016@gmail.com. Adapun foto dalam bentuk cetak berukuran 10 R dikirim via pos ke alamat: Panitia Pelaksana Lomba Cerpen Gebyar Hari Santri 2016, d/a Subag Tata Usaha / TU Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pesantren, Kementerian Agama Republik Indonesia, Lantai 6, Jl. Lapangan Banteng Barat no. 3-4 Jakarta Pusat, 10710.

Peserta harus menuliskan kategori lomba yang diikuti (umum/santri) di amplop depan kanan atas. Tuliskan juga nama, alamat, e-mail, nomor telepon, jenis kamera yang digunakan, judul foto, serta penjelasan singkat tentang foto pada bagian belakang lembar foto yang dicetak. Sedangkan pada file digital, data tersebut dilampirkan dalam attachment E-mail.

Nama file digital foto dibuat dengan format: Lomba Foto Santri – nama lengkap peserta. Contoh: Lomba Foto Santri-Agus Kurniawan. Jika mengirim dua foto, ditambah dengan (-1) dan (-2), contoh: Lomba Foto Santri-Agus Kurniawan-1 dan Lomba Foto Santri-Agus Kurniawan-2.

Lomba Cerpen

Adapun untuk lomba cerpen, peserta hanya dapat mengirimkan satu buah karya berbahasa Indonesia. Cerpen tersebut harus karya sendiri, belum pernah dipublikasikan, tidak pernah disertakan dalam lomba cerpen lain, serta tidak mengandung unsur penistaan terhadap SARA.

Panjang karya 10.000-15.000 karakter (dengan spasi), halaman A4, spasi 1,5, huruf  Times New Roman ukuran 12. Cerpen diketik menggunakan format MS World dan atau dicetak menggunakan kertas HVS Folio.

Naskah cerpen dikirim dalam bentuk file digital dan cetak. File digital dengan format nama: Lombacerpensantri-Nama Lengkap Peserta, dikirim ke alamat E-mail:  lombacerpensantrikemenag2016@gmail.com. Sedangkan naskah cerpen dikirim ke: Panitia Pelaksana Lomba Cerpen Gebyar Hari Santri 2016 d/a Subag Tata Usaha / TU, Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pesantren, Kementerian Agama Republik Indonesia, Lantai 6, Jl. Lapangan Banteng Barat no.3-4 Jakarta Pusat, 10710.

“Tuliskan kategori lomba yang diikuti (umum/santri) di amplop depan kanan atas. Tuliskan nama, alamat, e-mail, dan nomor telepon yang bisa dihubungi, pada halaman terkhir naskah cerpen,” ujar Mohsen.

Dewan juri KH A Mustofa Bisri (sastrawan, pengasuh Ponpes Raudlatut Thalibin Rembang), Triyanto Triwikromo (cerpenis), dan Putu Fajar Arcana (redaktur sastra harian Kompas) akan menilai karya peserta berdasarkan unsur kreativitas, kekuatan pesan dalam cerpen, kesesuaian dengan tema, dan kreativitas. Keputusan panitia dan Dewan Juri bersifat mutlak, mengikat, dan tidak dapat diganggu gugat.

“Panitia tidak bertanggung jawab apabila ada pelanggaran hak cipta atau tuntutan hukum dari pihak lain terkait foto dan cerpen yang dikirim oleh peserta.”

Batas akhir pengiriman karya, baik foto maupun cerpen adalah pada tanggal 26 September 2016 (diterima panitia). Pemenang akan diumumkan di www.ditpdpontren.kemenag.go.id pada  tanggal 05 Oktober 2016.

Foto dan cerpen terpilih akan diterbitkan dalam bentuk catalog dan buku kumpulan cerpen. Setiap peserta yang karyanya masuk katagori terpilih akan mendapatkan kiriman satu eksemplar catalog atau buku tersebut. Hak cipta atas karya tetap menjadi milik peserta.

Informasi lebih lengkap bisa dilihat di www.ditpdpontren.kemenag.go.id, atau menghubungi Ady S via telepon 082322889476 dan E-mail: adyagus17@gmail.com.

Selain memunculkan fotografer dan penulis Indonesia yang bermutu, lomba ini bertujuan untuk lebih memperkenalkan peran pesantren dalam membangun peradaban Indonesia.

 Tema: “DARI PESANTREN UNTUK INDONESIA”

LOMBA FOTO

 Ketentuan Umum

  1. Peserta dibagi menjadi dua kategori: (1) Umum, (2) Santri,
  2. Foto merupakan karya sendiri, belum pernah dipublikasikan di media massa, dan tidak pernah diikutkan dalam lomba foto lain,
  3. Foto diambil dalam tahun 2016,
  4. Keputusan panitia dan Dewan Juri bersifat mutlak, mengikat, dan tidak dapat diganggu gugat,
  5. Panitia tidak bertanggung jawab apabila ada pelanggaran hak cipta atau tuntutan hukum dari pihak lain terkait foto yang dikirim oleh peserta,
  6. Panitia berhak mempublikasikan foto-foto pemenang dan yang terpilih untuk publikasi terkait lomba. Hak cipta tetap menjadi milik peserta.

Ketentuan Khusus

  1. Setiap peserta boleh mengirim maksimal 2 (dua) foto,
  2. Khusus peserta kategori santri wajib menyertakan fotokopi kartu santri atau surat keterangan dari pondok pesantren,
  3. Foto yang diikutsertakan dalam lomba harus sesuai tema dan tidak mengandung unsur pornografi, kekerasan dan atau menistakan unsur SARA.
  4. Peserta bebas menggunakan kamera jenis apapun,
  5. Dilarang menambahkan atau menghilangkan objek di dalam foto. Olah digital  diperbolehkan sebatas perbaikan kualitas foto (brightness, saturation, contras, crop).
  6. Peserta yang karyanya masuk final, wajib mengirimkan file foto asli kepada panitia.
  7. Kriteria penilaian meliputi kekuatan pesan, keorisinalan, kreativitas dan keunikan, kesesuaian dengan tema, serta kualitas visual foto,
  8. Foto-foto pemenang dan yang terpilih akan diterbitkan dalam bentuk katalog. Setiap peserta yang karyanya termuat dalam katalog akan mendapat kiriman 1 (satu) ekslemplar katalog tersebut.

Pengiriman Foto              

  1. Peserta mengirimkan foto dalam bentuk cetak dan file digital,
  2. Foto dalam bentuk file digital (format jpg ukuran minimal 2048 pixel) dikirim melalui E-mail  (lombafotosantrikemenag2016@gmail.com),
  3. Foto dalam bentuk cetak ukuran 10 R dikirim via pos ke alamat:
  4. Panitia Pelaksana Lomba Cerpen Gebyar Hari Santri 2016


d/a Subag Tata Usaha / TU Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pesantren,Kementerian Agama Republik Indonesia, Lantai 6 Jl. Lapangan Banteng Barat no.3-4 Jakarta Pusat 10710

  • Tuliskan kategori lomba yang diikuti (umum/santri) di amplop depan kanan atas. 
  • Tuliskan nama, alamat, e-mail, nomor telepon, jenis kamera yang digunakan, judul foto, serta penjelasan singkat tentang foto pada bagian belakang lembar foto yang dicetak. Adapun pada file digital, data tersebut dilampirkan dalam attachment e-mail,
  • Format file digital foto: Lomba Foto Santri – nama lengkap peserta. Contoh: Lomba Foto Santri-Agus Kurniawan. Jika mengirim dua foto, ditambah dengan (-1) dan (-2), contoh: Lomba Foto Santri-Agus Kurniawan-1 dan Lomba Foto Santri-Agus Kurniawan-2,
  • Batas akhir pengiriman foto: 26 September 2016 (diterima panitia).

Dewan Juri

(1) Oscar Motuloh (kurator Galeri Foto Antara),

(2) Tubagus P. Svarajati (Kritikus foto),

(3) Rukardi Achmadi (Redaktur Pelaksana Suara Merdeka)

 Pengumuman

Pemenang akan diumumkan di www.ditpdpontren.kemenag.go.id  pada  tanggal 05 Oktober 2016.
Pemenang dan Hadiah

Kategori Umum

Pemenang I                   Rp. 15.000.000,-
Pemenang II                  Rp. 10.000.000,-
Pemenang III                 Rp. 7.500.000,-
Pemenang Harapan I    Rp. 5.000.000,-
Pemenang Harapan II   Rp. 3.000.000,-
Kategori Santri         

Pemenang I                   Rp. 15.000.000,-
Pemenang II                  Rp. 10.000.000,-
Pemenang III                 Rp. 7.500.000,-
Pemenang Harapan I    Rp. 5.000.000,-
Pemenang Harapan II   Rp. 3.000.000,-


LOMBA CERPEN

 Ketentuan Umum

  1. Peserta dibagi menjadi dua kategori: (1) Umum, (2) Santri.
  2. Naskah cerpen merupakan karya sendiri, belum pernah dipublikasikan, dan tidak pernah diikutkan dalam lomba cerpen lain.
  3. Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia.
  4. Keputusan panitia dan Dewan Juri bersifat mutlak, mengikat, dan tidak dapat diganggu gugat.
  5. Panitia tidak bertanggung jawab jika ada pelanggaran hak cipta atau tuntutan hukum dari pihak lain terkait foto yang dikirim oleh peserta.
  6. Panitia berhak mempublikasi cerpen yang menjadi pemenang dan terpilih. Adapun hak cipta tetap milik peserta.

Ketentuan Khusus

  1. Peserta hanya dapat mengirimkan 1 (satu) cerpen terbaik.
  2. Khusus peserta kategori santri wajib menyertakan foto copy kartu santri atau surat keterangan dari pondok pesantren.
  3. Naskah cerpen yang diikutsertakan dalam lomba harus sesuai dengan tema dan tidak mengandung unsur SARA dan pornografi.
  4. Panjang karya 10.000-15.000 karakter (dengan spasi), halaman A4, spasi 1,5, huruf  Times New Roman ukuran 12.
  5. Cerpen diketik menggunakan format MS World dan atau dicetak menggunakan kertas HVS Folio.
  6. Kriteria penilaian meliputi kreativitas, kesesuaian dengan tema, serta kekuatan pesan yang disampaikan dalam cerpen.
  7. Naskah cerpen yang terpilih akan diterbitkan dalam bentuk buku kumpulan cerpen. Setiap peserta yang karyanya masuk katagori cerpen terpilih akan mendapatkan kiriman buku tersebut.

Pengiriman Cerpen             

  1. Peserta mengirimkan naskah cerpen dalam bentuk cetak dan file digital,
  2. Naskah cerpen dalam bentuk  file digital dikirim melalui E-mail  (lombacerpensantrikemenag2016@gmail.com),
  3. Naskah cerpen dikirim ke:
  4. Panitia Pelaksana Lomba Cerpen Gebyar Hari Santri 2016


d/a Subag Tata Usaha / TU, Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pesantren,

Kementerian Agama Republik Indonesia, Lantai 6

Jl. Lapangan Banteng Barat no.3-4 Jakarta Pusat 10710

  • Tuliskan kategori lomba yang diikuti (umum/santri) di amplop depan kanan atas,
  • Tuliskan nama, alamat, e-mail, dan nomor telepon yang bisa dihubungi,pada halaman terkhir naskah cerpen,
  • Format file digital : Lombacerpensantri-Nama lengkap peserta,  
  • Batas akhir pengiriman cerpen: 26 September 2016 (diterima panitia).

Dewan Juri

(1) KH. A. Mustofa Bisri (sastrawan, pengasuh Ponpes Raudlatut Thalibin Rembang),

(2) Triyanto Triwikromo (cerpenis),

(3) Putu Fajar Arcana (redaktur sastra harian Kompas).

Pemenang dan Hadiah

Kategori Umum

Pemenang I                   Rp. 15.000.000,-
Pemenang II                  Rp. 10.000.000,-
Pemenang III                 Rp. 7.500.000,-
Pemenang Harapan I    Rp. 5.000.000,-
Pemenang Harapan II   Rp. 3.000.000,-
Kategori Santri         

Pemenang I                   Rp. 15.000.000,-
Pemenang II                  Rp. 10.000.000,-
Pemenang III                 Rp. 7.500.000,-
Pemenang Harapan I    Rp. 5.000.000,-
Pemenang Harapan II   Rp. 3.000.000,-


Informasi lebih lengkap bisa dilihat di www.ditpdpontren.kemenag.go.id, atau menghubungi Ady S via telepon 082322889476 dan E-mail: adyagus17@gmail.com.

Sumber Resmi:



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Lomba Foto dan Cerpen Gebyar Hari Santri 2016"

Posting Komentar