Profil Madrasah Pembangunan UIN SYARIF HIDAYATULLAH - Berbagi Ilmu

Berbagi Ilmu

Profil Madrasah Pembangunan UIN SYARIF HIDAYATULLAH



Madrasah Pembangunan berdiri berawal dari pemikiran orang-orang di lingkungan IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang merasa perlu adanya lembaga pendidikan dasar dan menengah Islam yang bermutu. Pada awal tahun 1972, Rektor IAIN Syarif Hidayatullah yang saat itu dijabat oleh Prof. Dr. H.M. Toha Yahya Omar (alm) membentuk Panitia Pembangunan Gedung Madrasah.


Bulan Juni 1972, bertepatan dengan Lustrum III IAIN Syarif Hidayatullah, dimulai pembangunan gedung madrasah yang berlokasi di Kompleks IAIN Syarif Hidayatullah dan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Menteri Agama RI pada masa itu, yaitu Prof. H. A. Mukti Ali dan oleh Rektor IAIN Syarif Hidayatullah.


Pertama kali Madrasah Pembangunan (MP) IAIN Jakarta menerima murid untuk tingkat Ibtidaiyah (setingkat SD pada sekolah di bawah naungan Depdiknas). Jumlahnya baru 58 orang, terdiri dari kelas I=43 orang, kelas II=8 orang, dan kelas III=7 orang. Kegiatan Belajar Mengajar dimulai pada tanggal 7 Januari 1974, dan tanggal itulah yang kemudian ditetapkan sebgai "Hari Kelahiran" MP IAIN Jakarta.


Awal tahun 1977 dibuka pendaftaran tingkat Tsanawiyah (setingkat SMP).


Atas permintaan warga di daerah Pamulang, dibuka kelas jauh tingkat Ibtidaiyah pada bulan Juli 1991. Lokasinya di Kompleks Pamulang Permai I. Dalam hal ini, Yayasan Syarif Hidayatullah bekerja sama dengan Yayasan Al Hidayah sebagai penyedia lahan.


Sejak tahun 1974 diputuskan oleh Rektor IAIN Syarif Hidayatullah bahwa pembinaan Madrasah Pembangunan dilaksanakan oleh suatu Tim Pembinaan yang dipimpin oleh Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah. Tugas tim ini diantaranya adalah menyiapkan Madrasah Pembangunan sebagai Laboratorium Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah.


Pada tahun 1978, sesuai dengan Keputusan Dirjen Bimas Islam Depag RI, Nomor: Kep/D/03/1978, Madrasah Pembangunan dinyatakan sebagai Madrasah Pilot Proyek Percontohan.


Tahun 1988, sesuai dengan Keputusan Rektor IAIN Syarif Hidayatullah nomor 06 Tahun 1988, wewenang pembinaan dan pengelolaan Madrasah Pembangunan dilimpahkan kepada Yayasan Syarif Hidayatullah (Yayasan yang didirikan oleh IAIN Syarif Hidayatullah). Sedangkan pengembangan sebagai Madrasah Laboratorium dilaksanakan bersama-sama dengan Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah.


Tahun 2002, dengan berubahnya Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syarif Hidayatullah menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, sesuai dengan Kepres No. 031 Tahun 2002, maka atas dasar Surat Edaran Rektor UIN Syarif Hidayatullah Nomor: EBI/Kp.01.1/1372/VI/2002 Yayasan Syarif Hidayatullah merubah nama Madrasah Pembangunan 'IAIN' Jakarta menjadi Madrasah Pembangunan 'UIN' Jakarta. yang dituangkan dalam Surat Keputusan Ketua Yayasan Syarif Hidayatullah Nomor 14 Tahun 2002.


Pada Tahun Pelajaran 2006/2007 menindaklanjuti keinginan Rektor UIN Syarif Hidayatullah juga masyarakat yang menginginkan adanya pendidikan Islam yang berkualitas dan berkesinambungan, maka dibuka Tingkat Aliyah.


Tokoh Pendiri
Tokoh-tokoh pendiri Madrasah Pembangunan adalah para pejabat IAIN Syarif Hidayatullah dan pejabat Depag pada masa itu, antara lain:



-Prof. Dr. H.A. Rahman Partosentono (Wakil Rektor I IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Ketua Pengurus Madrasah Pembangunan). 
-Drs.H. Husen Segaf, MA (Wakil Rektor II IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Ketua Pembangunan Madrasah Pembangunan). 
-Dr. H. Bakran Yakob (Ketua Jurusan Bahasa Indonesia Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta). 
-Dr. H. Agustiar, MA (Ketua Jurusan Paedagogik Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta). 
-Drs. H.A. Muzakir (Kasubid II Direktorat Pendidikan Depag RI). 
-Drs. H.M. Ali Hasan (Kepala Seksi Pembinaan Tenaga Guru dan Pengawasan Subdit V Direktorat Pendidikan Agama, Depag RI). 
-H. Triwiryatmo, SH (Sekretaris IAIN Syarif Hidayatullah)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Profil Madrasah Pembangunan UIN SYARIF HIDAYATULLAH "

Posting Komentar