Mengapa Penangkal Petir Menggunakan Logam Runcing?
Kalau kita lihat gedung-gedung tinggi, biasanya diatas atapnya dipasang penangkal petir. Penangkal petir ini biasanya menggunakan logam dengan ujung runcing yang dihubungkan ke tanah. Tapi mengapa harus menggunakan logam? Sementara logam adalah jenis konduktor yang dapat menghantarkan arus listrik dengan baik. Bukankah justru akan memperbesar kemungkinan gedung tersebut tersambar petir? Terus mengapa juga logam yang digunakan berujung runcing?
Mari kita tanya fisika!
Fisika menjawab:
Sesuai
dengan namanya, penangkal petir berfungsi untuk menghindari terjadinya petir di
sekitar lokasi. Petir terjadi ketika ada kumpulan muatan positif dan negative
yang cukup besar dan berlokasi cukup dekat. Jika gaya tarik antar kumpulan
muatan tersebut sangat kuat
maka
dapat terjadi aliran dari satu kumpulan ke kumpulan lainnya (ingat gaya tarik
Coulumb sebanding dengan perkalian muatan dan berbanding terbalik dengan
kuadrat jarak). Aliran tersebut menghasilkan kilat yang kita namakan petir. Aliran
muatan dapat terjadi dari awan ke awal, atau dari awan ke tanah.
Untuk
mengindari terjadi petir di suatu lokasi, misalnya di sekitar suatu bangunan
maka dipasang penangkal petir pada bangunan tersebut. Penangkal petir dibuat
dari bahan konduktor, satu ujung menjulang di atas bangunan dan ujung lainnya
ditanam di dalam tanah. Guna penangkal petir adalah untuk menetralkan muatan
yang ada di udara sekitar bangunan. Jika terbentuk muatan di sekitar ujung
penangkal petir maka muatan tersebut akan dialirkankan ke tanah oleh kabel
penangkal petir sehingga udara di sekitar penangkal petir selalu netral. Dengan
demikian, tidak akan terjadi penumpukan muatan di sekitar penangkal petir yang
berimplikasi tidak akan terjadi petir di sekitar lokasi tersebut. Bagaimana
proses detailnya?
Ketika
terjadi penumpukan muatan di sekitar penangkal petir, misalnya muatan positif,
maka electron dari tanah ditarik melalui kabel penangkal petir dan menumpuk di
ujung penangkal petir. Ujung penangkal petir menjadi bermuatan negative.
Akibatnya terjadi tarikan antara electron pada ujung penangkal petir dengan
muatan positif di udara sekitarnya sehingga terjadi netralisasi. Netralisasi
tersebut berupa penyatuan dua jenis muatan tersebut. Pada proses penyatuan
tersebut sering diamati kitalan di ujung penagkal petir, seperti diilustrasikan
pada Gambar.
Penarikan
muatan dari udara oleh muatan di penangkal petir akan sangat efektif jika gaya
yang dihasilkan sangat besar. Kita ketahuin bahwa gaya tarik listrik memenuhi F
= QE, atau gaya sebanding dengan buat medan listrik. Dengan demikian, untuk
memperbesar tarikan muatan listrik maka kita dapat melakukannya dengan
memperbesar medan listrik yang dihasilkan di sekitar ujung penangkal petir.
Penangkal petir terbuat dari bahan logam dan sifat medan listrik dalam kondisi
statis adalah selalu tegak lurus permukaan logam. Dengan sifat ini maka kita
dengan mudah menunjukkan bahwa ujung logam yang runcing menghasilkan garis gaya
listrik yang sangat rapat (karena tuntutan garis gaya tegak lurus permukaan).
Kerapatan garis gaya berbanding lurus dengan kuat medan listrik. Dengan
demikian, ujung logam yang runcing menghasilkan medan listrik yang sangat
besar.
Sebagai
contoh, ujung logam yang berbentuk kerucut seperti diilustrasikan pada Gambar menghasilkan
medan listrik yang memenuhi
dengan
R
adalah diameter dasar kerucut
r
adalah diameter bagian kerucut tempat medan diamatati
b adaah sudut
ujung kerucut
Tampak
di sini bahwa di sekitar ujung penagkal petir r ® 0 sehingga ln(r/R)
® ¥ yang berakibat
E ®¥.
Demikianlah fisika menjawab Mengapa penangkal petir menggunakan logam berujung runcing, semoga bermanfaat.
0 Response to "Mengapa Penangkal Petir Menggunakan Logam Runcing?"
Posting Komentar