Latihan Soal Pemberdayaan Sumber Daya Madrasah-PINTAR KEMENAG [100]

Pemberdayaan adalah proses membantu individu atau kelompok untuk memperoleh kekuatan dalam menentukan tindakan serta meningkatkan kompetensi, kinerja, dan rasa percaya diri. Menurut Sumaryadi (2005), pemberdayaan melibatkan upaya memperkuat kelembagaan masyarakat agar mereka dapat mencapai kemajuan, kemandirian, dan kesejahteraan dalam suasana keadilan sosial yang berkelanjutan. Secara konsep, pemberdayaan berasal dari kata *power*, yang berarti kekuasaan atau keberdayaan, sehingga ide utamanya berkaitan dengan distribusi kekuasaan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat.

Tujuan pemberdayaan, sebagaimana dijelaskan oleh Mardikanto (dalam Maryani & Nainggolan, 2019), meliputi empat hal utama: perbaikan kelembagaan, usaha, pendapatan, dan kehidupan. Perbaikan kelembagaan bertujuan meningkatkan struktur dan fungsi organisasi, yang kemudian diharapkan dapat memperbaiki bisnis yang dikelola. Hal ini pada akhirnya berdampak pada peningkatan pendapatan bagi anggota dan masyarakat di sekitarnya. Dengan pendapatan yang lebih baik dan lingkungan yang mendukung, pemberdayaan berkontribusi pada perbaikan standar hidup masyarakat secara keseluruhan.

1 dari 10 soal

Kemampuan GTK untuk mengetahui ketercapaian kinerjanya dalam periode tertentu, merupakan bagian dari kemampuan... . 

A. Menyemangati

B. Memperlengkapi

C. Menilai 

D. Mengungkapkan 

Jawaban

Menilai 

2 dari 10 soal

Kemampuan GTK untuk mengetahui ketercapaian kinerjanya dalam periode tertentu, merupakan bagian dari kemampuan... . 

A. Menyemangati

B. Memperlengkapi

C. Menilai 

D. Mengungkapkan 

Jawaban

Menilai 

3 dari 10 soal

Salah satu MAN di Jakarta, turut ikut serta dalam ajang perlombaan karya tulis ilmiah yaitu MYRES. Dalam perlombaan tersebut, mereka belum memperoleh hasil yang memuaskan. Jika anda sebagai seorang pembimbing MYRES di sekolah tersebut, sikap apa yang seharusnya anda lakukan terhadap murid-murid anda yang mengikuti lomba? 

A. Menyemangati, mengkaji masalah yang dihadapi, dan memberikan pelatihan berdasarkan hasil kajian, agar lebih matang untuk MYRES tahun depan 

B. Memberikan motivasi agar mereka tetap semangat dan menuntut mereka untuk menang pada MYRES berikutnya 

C. Melakukan kajian terhadap masalah yang menyebabkan kekalahan, menyemangati, dan membandingkan mereka dengan tim tahun lalu yang menang MYRES 

D. Mengkaji masalah yang dihadapi, memberikan pelatihan yang lebih intens, menuntut mereka untuk menang pada MYRES berikutnya

Jawaban

Menyemangati, mengkaji masalah yang dihadapi, dan memberikan pelatihan berdasarkan hasil kajian, agar lebih matang untuk MYRES tahun depan 

4 dari 10 soal

Berikut ini, contoh yang sesuai dengan visi kementerian Agama tahun 2020- 2024 adalah... 

A. Bekerjasama internal umat beragama tertentu, untuk merendahkan pemeluk agama lain

B. Bekerjasama internal umat beragama tertentu, tanpa mempedulikan keberadaan agama lain di sekitarnya

C. Bekerjasama antar umat beragama, dalam menyelenggarakan kegiatan sosial di lingkungan masing-masing 

D. Bekerjasama antar umat beragama, dalam melaksanakan ibadah secara bergantian di semua tempat ibadah di Indonesia 

Jawaban

Bekerjasama antar umat beragama, dalam menyelenggarakan kegiatan sosial di lingkungan masing-masing 

5 dari 10 soal

Individu dalam organisasi yang terus berusaha mengembangkan diri, memenuhi tuntunan kebutuhan zaman untuk kemajuan organisasinya, merupakan individu yang telah melaksanakan salah satu norma pemberdayaan, yaitu... 

A. Mengungkapkan 

B. Menyemangati

C. Menilai 

D. Memperlengkapi

Jawaban

Memperlengkapi

6 dari 10 soal

Contoh implementasi dari menilai yang dilakukan Guru Madrasah adalah... 

A. Memberikan motivasi setiap setelah rapat koordinasi 

B. Mengikuti Pelatihan online seperti MOOC 

C. Berbagi quotes yang dapat membangkitkan semangat kerja 

D. Melaksanakan UH, AAS dan AAT

Jawaban

Melaksanakan UH, AAS dan AAT

7 dari 10 soal

Berikut ini, visi Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun 2020- 2024 yang benar adalah... 

A. “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderen, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”. 

B. “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdikari, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”. 

C. “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang profesional, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”. 

D. “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”.

Jawaban

Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong

8 dari 10 soal

Contoh sikap yang bisa dicontoh dalam menjalankan roda organisasi di Madrasah adalah... . 

A. Selalu optimis dalam memajukan Madrasah, meskipun rintangan terus menghadang

B. Memajukan Madrasah sesuai dengan visi individu masing-masing terhadap Madrasah 

C. Fokus dengan pekerjaan sendiri, tidak perlu mempedulikan pekerjaan orang lain, meski membutuhkan pertolongan 

D. Terus mengembangkan diri, meski harus meninggalkan tugas pokok Madrasah 

Jawaban

Selalu optimis dalam memajukan Madrasah, meskipun rintangan terus menghadang

9 dari 10 soal

Berikut ini, visi Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun 2020 - 2024 yang benar adalah... 

A. “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”.

B. “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdikari, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”. 

C. “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderen, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”.

D. “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang profesional, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”. 

Jawaban

Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong

10 dari 10 soal

Pengertian pemberdayaan menurut Suharto adalah... 

A. Perbaikan kelembagaan, dimana dengan memperbaiki kegiatan yang dilakukan, diharapkan dapat memperbaiki kelembagaan

B. Pemberdayaan merupakan aktivitas membantu sumber daya manusia untuk mendapatkan kekuatan dalam membuat keputusan atau menentukan tindakan yang akan diambil 

C. Perbaikan Usaha kelembagaan diharap akan memperbaiki bisnis yang dilakukan sehingga mampu memberikan manfaat kepada anggota lembaga tersebut dan masyarakat yang ada di sekitarnya 

D. Perbaikan bisnis diharap dapat memperbaiki pendapatan seluruh anggota lembaga, termasuk masyarakat

Jawaban 

Pemberdayaan merupakan aktivitas membantu sumber daya manusia untuk mendapatkan kekuatan dalam membuat keputusan atau menentukan tindakan yang akan diambil 

Subscribe to receive free email updates: